Perfektur Nagasaki terletak di pesisir barat daya Kyushu dan merupakan pusat pengaruh budaya eropa di Jepang pada abad pertengahan. Kota Nagasaki yang merupakan kota pelabuhan di Jepang, banyak bangunan bangunan bersejarah berupa Gereja yang masih terawat hingga saat ini dan menjadi obyek wisata. Selain itu terdapat beberapa obyek wisata unggulan yang dapat anda kunjungi seperti Nagasaki Peace Park, Huis Ten Bosch hingga festival Kunchi Nagasaki di Kuil Suwa. Jangan lupa untuk berburu souvenir khas dan dibawah ini adalah 3 souvenir utama yang menarik untuk anda beli di Nagasaki.
Penampilan Warna – Warna Indah Dari Kerajinan Kaca Nagasaki
Produk-produk gelas kaca Nagasaki juga dikenal dalam bahasa Jepang sebagai Nagasaki vidro (vidro adalah kata Portugis untuk kaca). Ketika Pelabuhan Nagasaki dibuka untuk dunia pada tahun 1570, berbagai budaya baru diperkenalkan ke Nagasaki. Glasswork Vidro Nagasaki mewakili satu kerajinan yang diadopsi dari Portugal. Vidro adalah gelas yang dibuat dengan cara menempelkan gelas cair ke ujung pipa dan membuat bentuk dengan cara yang mirip dengan meniup gelembung sabun. Karena gelas mendingin dan mengeras dengan cepat, maka harus diproses dengan cepat dan hati – hati meskipun suhunya tinggi. Item Vidro yang telah selesai akan menampilkan berbagai bentuk dan warna. Produk yang tersedia termasuk Nagasaki Chirori, gelas sake biru indigo yang indah, dan Poppen, gelas jenis baru yang menghasilkan suara ketika seseorang meniupnya. Semua kerajinan gelas kaca ini adalah suvenir populer bagi wisatawan di Nagasaki.
Kerajinan Tangan Boneka Koga Ningyo Yang Eksotis
Boneka Koga Ningyo sama halnya dengan Boneka Fushimi Ningyo dari Kyoto dan Tsutsumi Ningyo dari Sendai, kerajinan boneka ini dianggap sebagai salah satu dari tiga boneka tanah liat terbaik Jepang. Boneka Koga ningyo memiliki sejarah yang panjang, dan beberapa masyarakat percaya boneka – boneka ini sudah dibuat pada periode Genroku di era Edo. Beberapa ratus boneka seperti ini sudah ada di masa lalu, tetapi saat ini hanya sekitar setengahnya yang tersisa karena rusak, lapuk, dan terabaikan karena bertahun – tahun tidak digunakan. Boneka ini menampilkan warna – warna yang berani serta ekspresi wajah dan binatang yang beragam seperti karakter seorang wanita dengan anak, karakter prajurit dengan pistol, dan karakter pria yang memegang ayam. Boneka-boneka ini dapat di temui di beberapa toko souvenir dan menciptakan suasana eksotis Nagasaki. Saat ini, hanya satu bengkel produksi yang meneruskan tradisi boneka buatan tangan sederhana ini.
Layang – Layang Hata Nagasaki Dengan Benang Kaca
Menerbangkan Layang – Layang Hata adalah salah satu kegiatan musim semi tahunan di Nagasaki. Acara ini berlangsung pada bulan Maret dan April di Tohakkei dan daerah lainnya di sekitar kota. Layang-layang dikenal sebagai hata di Nagasaki atau sebagai layang-layang agobata. Layang-layang gaya hata Nagasaki dikatakan telah dibawa ke Nagasaki oleh orang Indonesia yang datang ke Dejima pada paruh pertama abad ke-17. Layang – Layang Hata memiliki pola sederhana yang mengingatkan pada desain bendera dan simbol yang diterbangkan oleh kapal – kapal Belanda. Mereka umumnya menggunakan warna merah, putih, dan biru dan menampilkan karakteristik Nagasaki yang merupakan jendela pertama Jepang di dunia. Layang – layang hata Nagasaki juga dikenal sebagai “layang-layang aduan”. Tali layang-layang indah ini menggunakan string rami yang ditaburi dengan bubuk kaca abrasif yang berfungsi untuk memutuskan string lawan melalui pertempuran layang-layang di udara. Acara ini memiliki lebih banyak suasana aktivitas orang dewasa yang kompetitif daripada permainan anak-anak.
Tentunya tidak hanya tiga jenis souvenir diatas yang dapat anda cari di Nagasaki dan pilihan pastinya ada pada anda. Kami tunggu kedatangannya dan selamat berlibur di Nagasaki! Jangan lupa Wendy Tour bisa membantu perjalananan kalian ke Nagasaki.